Monthly Archives: December 2012

life in mono

The stranger sang a theme,
From someone else’s dream
The leaves began to fall
And no one spoke at all
But I can’t seem to recall
When you came along

Ingenue,
Ingenue,
I just don’t know what to do

The tree-lined avenue
Begins to fade from view
Drowning past regrets
In tea and cigarettes
But I can’t seem to forget
When you came along

Ingenue,
Ingenue,
I just don’t know what to do

Ingenue, I just don’t know what to do
Ingenue, I just don’t know what to do
Ingenue, I just don’t know what to do
Ingenue, I just don’t know what to do
Ingenue, I just don’t know what to do

a relaxing nice song back in time.
what a great expectation…

Life in Mono
performed by Mono
Album Formica Blues (1997)
OST Great Expectation (1998)

Song of The Lonely Mountain

Far over the Misty Mountains rise
Lead us standing upon the height
What was before we see once more
Is our kingdom a distant light

Fiery mountain beneath a moon
The words aren’t spoken, we’ll be there soon
For home a song that echoes on
And all who find us will know the tune

Some folk we never forget
Some kind we never forgive
Haven’t seen the back of us yet
We’ll fight as long as we live

All eyes on the hidden door
To the Lonely Mountain
We’ll ride in the gathering storm
Until we get our long forgotten gold

We lay under the Misty Mountains cold
In slumbers deep, and dreams of gold
We must awake, our lives to make
And in the darkness a torch we hold

From long ago where lanterns burned
Until this day our hearts have yearned
A fate unknown, the Arkenstone
What was stolen must be returned

We must away ere break of day
To find our song for heart and soul

Some folk we never forget
Some kind we never forgive
Haven’t seen the end of it yet
We’ll fight as long as we live

All eyes on the hidden door
To the Lonely Mountain bourne
We’ll ride in the gathering storm
Till we get our long forgotten gold

The Misty Mountain…

far over the misty mountains cold
to dungeons deep and caverns old
the pines were roaring on the heights
the winds were moaning in the night
the fire was red, it flaming spread
the trees like torches, blazed with light

the mountain smoked beneath the moon
the dwarves, they heard the tramp of doom
they fled the hall to dying fall
beneath his feet, beneath the moon
the sword is sharp, the spear is long
the dwarves no more shall suffer wrong

far over the wood and mountain tall
though wind may blow and rain may fall….

All New Yahoo Mail

Kali ini Yahoo Mail meluncurkan desain baru tampilan aplikasi emailnya. Di blog perusahaannya, CEO Yahoo Marissa Mayer menyatakan bahwa interface baru yang lebih ringan dan bersih untuk Yahoo Mail ini tersedia untuk semua platform, baik itu web browser, Android, iOS bahkan Windows 8. Sayangnya hanya pengguna iPhone iOS 6 saja yang bisa menggunakan Yahoo Mail app (huaaaaaa…)

courtesy: http://ycorpblog.com/

Dengan berbagai fitur baru yang ditawarkan, Yahoo kini tampaknya lebih fokus ke tampilan yang sederhana dan mengoptimalkan fungsi utama emailnya. Di versi webmail, fungsi core webmail akan muncul pas kita akan menggunakannya. Misalnya, kalo kita ga milih satu emailpun dari daftar email maka icon trashnya ngga akan aktif.

courtesy: ycorpblog.com

Mengutip wawancara dari General Manager Yahoo Mail & Messenger Vivek Sharma dengan ABC News, kecepatan akses adalah salah satu target kunci perombakan Yahoo Mail ini. Peningkatan kecepatan dari login sampai masuk inbox disebutkan mencapai 40%. Sementara proses penulisan email (compose) antara 10-15% lebih cepat dari versi sebelumnya. Dengan begini dari sekitar 110juta user/hari yang dimilikinya, Yahoo menghemat 36juta menit dengan akses yang lebih cepat tersebut.

Implikasi lainnya tentu akan menghemat batre device juga. Ah iya, versi iPad masih belum ada. Dan karena iPhone-ku masih iOS 5, jadi belum bisa nyobain Yahoo!Mail app nya deh :(

Nunggu versi iOS 6 yang lebih stabil dulu.

Yahoo Webmail iOS Safari iOS Yahoo! Mail app

 

The Hobbit – An Unexpected Journey

“Far over the Misty Mountains Cold,
to Dungeons Deep and Caverns Old,
the Pines Were Roaring on the Heights,
the Winds Were Moaning in the Night,
the Fire Was Red, It Flaming Spread,
the Trees Like Torches Blazed With Light.”

Saya suka lagu di atas, lagu yang dinyanyikan para Dwarf di film The Hobbit – An Unexpected Journey

Buat penggemar Tolkien, tentu telah lama menantikan side story Lord of The Rings ini di versi layar lebarnya. Masih ditangan Peter Jakson yang sukses mengantarkan Gollum menjadi ‘hidup’, kali ini Bilbo Baggins akan menceritakan kisah petualangan hidupnya.

Masih di Middle Earth dengan mengambil latar belakang 60 tahun sebelum era LOTR, hidup seorang hobbit mapan di desanya. Namun hobbit ini rupayanya kurang puas akan kehidupan sehari-harinya dan berusaha mencari pengalaman baru. Gandalf sang penyihir akhirnya dapat membujuk Bilbo untuk pelakukan sebuah petualangan bersama serombongan Dwarf yang ingin merebut kembali harta karunnya yang dicuri.

1 hobbit dengan 1 penyihir tua dikelilingi 13 dwarf againts the world.

Jadi seberapa kolosal pertempuran geng gandalf versus Orc, Goblin dan monster-monster lainnya? Mari kita saksikan sendiri saja tanggal 13 nanti di Bioskop.

Dan kali ini, harus nonton 3D-nya di IMAX Gandaria City :)
Kalau rata-rata film dibuat dengan 24 frame rate/detik, The Hobbit adalah film pertama di dunia yang dibuat dengan High Frame Rate (HFR), 48 frame rate/detik. Jadi 3D nya bakal lebih kinclong dari yang selama ini kita lihat di bioskop ^_^

And beware .. Gollum is there around you..

If precious asks
and it doesn’t answer…
…we eats it, my precious.

Socl, Social Networking ala Microsoft

Another social networking has been introduced.
Setelah sebelumnya digosipkan akan mengeluarkan merek smartphone sendiri, Microsoft kini malah meluncurkan situs social networking baru.

Namanya adalah Socl.

Situs ini masih dalam status beda, jadi penggunanya akan merangkap sebagai tester juga. Socl sendiri sebenarnya sudah diperkenalkan sejak Desember 2011 lalu. Hanya saja waktu itu untuk bisa menggunakannya, pengguna harus mendapatkan invitation dulu.

Trus apa bedanya? Dah kebanyakan layanan social networking yang beredar saat ini.

Microsoft tidak memposisikan Socl untuk menantang Facebook, Twitter, Tumbler, Pinterest atau layanan social-networking lainnya. Yah, menurut mereka sih begitu.

Microsoft sendiri menyatakan bawah Socl itu semacam mash-up dari kumpulan layanan social networking dan pencarian (search). Core Socl itu sendiri bisa dibilang ‘search’ sih. Jadi postingan/status kita pada intinya akan berupa sebuah “search”. Setiap postingan yang kita buat entah itu gambar, foto, video atau hasil pencarian lainnya yang ditampilkan akan dalam bentu kolase dan dilengkapi dengan link ke URL aslinya. Kemudian orang-orang dalam grup kita akan dapat memberikan komentar atau sharing postingan kita tersebut ke layanan social-networking lainnya. Pengguna juga dapat membuat postingan mereka sendiri berdasarkan postingan yang telah kita buat.

Fitur lain dari Socl adalah ‘parties’ yang memungkinkan user untuk ikutan menonton video online. Mungkin mirip-mirip Google Hangouts kali yah. Entahlah
Nah tertarik untuk mencoba Socl? Kamu cukup menggunakan akun Facebook atau Microsoft ID kamu untuk login ke Socl.