#WikuFest3 Versi Mereka

Just quick gooling about #Wikufest3 held on 24-25 January 2014.

Hmmm, idea to make a blog post in english turn to be a good one :p
I think @gen could take a look on some posts from the young Mozillians of SMK Telkom Sandhy Putra Malang :)

#Wikufest3 Photo Contest – The Story

Wall-E and Wide/Macro Lens
Wall-E and Wide/Macro Lens

Selamat buat para pemenang #Wikufest3 Photo Contest.

Buat yang ga menang jangan berkecil hati, ini bukan lomba serius kok.
Saya mengadakannya just for fun dan yang penting adalah media bagi kita semua untuk belajar bersama mengenai fotografi. Dan ternyata banyak yang hobi atau tertarik dengan fotografi di kampus Moklet Malang ini :)

Nah kembali ke pemilihan para pemenang. Kenapa saya memilih mereka? Niatnya sih ngebahas sambil ngumumin pemenangnya. Tapi apa daya ga bisa terlaksana karena jadwal #Wikufest3 hari ke-2 mendadak penuh perubahan plus cuaca yang sangat tidak mendukung pula. Tapi ada beberapa sempat dibahas di ruang Mozilla (saya tersandera hu hu hu hu :P)

Ada beberapa catatan yang perlu saya sampaikan terlebih dahulu

  • Ini subyektif dari sudut pandang saya
  • Saya bukan fotografer profesional
  • Semua foto saya asumsikan diambil dengan kamera ponsel/tablet
  • Kembali ke paragraf awal, it’s just for fun to learn about photography together.

Kemudian dari banyaknya foto yang masuk (peserta mungkin tidak banyak-banyak amat), untuk memilihnya saya menggunakan beberapa kriteria. Diantaranya

  • Ketajaman fokus (dari semua foto yang masuk, saya berasumsi semuanya emang ga berniat moto blur)
  • Komposisi foto
  • Kreatifitas (dalam hal konsep fotonya)

Dari poin ketajaman fokus sudah cukup membantu untuk menyaring foto. Foto yang ga fokus biasanya diambil di kondisi pencahayaan yang tidak ideal (sore/malam) dan karena teorinya kalo mo bikin foto tajam harus long shutter, banyak kamera yang tidak bisa melakukan ini. Belum lagi motonya handheld, maka potensi goyang tinggi (belum lagi kalo lagi cuaca dingin berangin trus dikitikin pacar, amburadul deh) :)

Contoh foto-foto dari Rahman Kurniadi.
Foto konser, kantor pos, dcost dan foto ibu-ibu PKK itu jelas blur karena handshake. Jadi yah harus dipinggirkan dulu.
Sebab lain dari foto blur/out of fokus bisa jadi karena fitur “autofocus” di camera-app yang digunakan tidak bekerja sesuai dengan yang kita mau. Asumsi saya Rahman niatnya foto di earbud-nya, cuman entah kenapa fokus kok malah ke sisi kiri atas earbud nya. Mungkin si camera-app ngitung daerah situ lebih kontras, jadi fokusnya di sana.
Belum lagi kalo camera-app nya ga cukup canggih meteringnya (plus ga ada opsi pula buat kita untuk mengatur meteringnya) jadilah foto yang overexposure (kelewat terang) atau malah underexposure (kelewat gelap) seperti beberapa fotonya @HattaZakka

Kemudian komposisi.
Ga ada aturan sih komposisi yang bagus itu harus seperti apa. Tapi ada beberapa teknik yang bisa kita pakai. Yang paling sering kesebut biasanya Rule of Thirds, simplicity seperti fotonya Intania (i luv this one), komposisi landscape, maenan kontras, maenan garis, framing dan masih banyak lagi.

Foto sepatu dari @intaniasyifa dengan anggiebel. Menurut saya foto intania lebih ‘dramatis’, penempatan sepatu di pinggir, nyisain ruang kosong(negative space) di depannya plus motif lantainya yang seperti itu. Makanya saya usul  kalau diubah ke b/w (kan banyak tuh apps nya) jadinya bakal seperti apa. Tinggal nanya @intaniasyifa sih hasilnya n lebih suka yang mana :)

@junitapristi cukup kreatif dengan nyoba-nyoba foto low angle. Moto kan ga harus dari depan obyek, dari atas-bawah bahkan belakang juga bisa :)

danbo galau, malu difoto dari depan :P

Sementara @ribekkk juga unik fotonya manfaatin jepitan jemuran :) Seriusly, coba bikin bertema deh Bek. Misal tiap minggu satu foto jepitan + quotes (kertasnya bisa diutak atik juga tempat jepitnya). Kalo saya bawa Danbo, kamu bisa bawa jepitan + tali + kertas kemana-mana :P

Kemudian ada kesimpulan yang saya dapatkan setelah melihat-lihat foto yang diikutsertakan lomba ini.
Peserta cewek foto-fotonya secara ga sadar mengarah ke perspektif garis. Jadi obyeknya bisa lebih tampil (exposed)
Peserta cowok foto-fotonya lebih ke spontanitas, ada moment langsung jepret. Cuman saya jadinya bingung, PoV/PoI yang dimaksud fotografenya yang mana yah? (ini saya ajah yang bingung, orang lain belum tentu).

wikufest-photo-boys
Boys
wikufest-photo-girls
Girls

Misal fotonya Rahman (sori ya bro, ga ada maksud lain kok *pizzz*) yang bianglala itu. Tajam, biru langitnya bagus, cuman campur aduk dengan pagar (cafe?), mobil, rombong dll. Andaikan ponselnya justru diletakkan di atas pagar, viewnya ke arah bianglala (mau full circle atau setengah lingkaran) dengan gunung sebagai background di horizonnya, trus bikin siluet (manfaatin panasnya matahari) mungkin hasilnya akan beda. Yah kembali ini pendapat pribadi saya, dan karena cowok lebih impulsif apa yang di depan mata langsung ajah dipotret :)

Yang terakhir sih mungkin kurang fair –ini soal right man with the right tools sih– adalah keterbatasan perangkat. Kamera di ponsel-nya Daniar jelas kalah kelas dengan milik Rafikartika. *Balik nunjuk ke paragraf-paragraf atas* Tapi right tools kalo ga ditangan right man (and woman) ya hasilnya akan sama ajah. Emang kinclong kameranya Galaxy S4, plus Rafikartika cara ngambil foto-foto bunganya bagus. Sepertinya suka maenan DoF nih :)

rafikartika 20130901_152425
by @afi031… nice colours :)

Foto yang di submit @RenoLaks banyakan soal landscape pas dia lagi camping (bener kan bro?). Foto jamurnya warnanya unik, cuman saya nyari komposisinya dulu ajah deh. Warnanya terlalu banyak editan, saya pribadi lebih suka yang orisinal atau mendekati orisinal (alasan ngeles karena ga gape maenan sotosop buat edit foto). Tapi ga apa-apa, ini kan part of creativity juga :) Komposisi landscape dan kalo dianalogikan, fotonya banyak garis-garis .

 

Lesson learned

  • mari kita kenali device kita masing-masing. apa kelebihannya, apa kekurangannya
  • coba kita tentukan dulu Point of View/Point of Interest dari foto kita itu apa supaya penikmat foto kita juga bisa mengerti dan tidak mempunyai persepsi yang berbeda
  • mari iseng-iseng latian berbagai teknik komposisi dan temukan gaya kalian masing-masing :)

 

#Wikufest3 Free Lenses Photo Contest

OK, following my previous post about this contest, right now (21/01/2014 22:21) I’ve received 2 submission. I’m still waiting for the others.

Come guys :)

1. Twitter: @shadows003 | IG: rahmankurniadi | Class: XII RPL 3
Lens choice: Wide/Macro Lens
Blog Entry:  READY FOR #WIKUFEST2014 PRIZE FROM @nurikidy :)))

rahmankurniadi_DSC_0112
Rahman post another photo in instagram for this contest. But personally i like this one, sharp.

2. Twitter: @ilhamapp | IG: ilhamapp | Class: ???
Lens choice: Wide/Macro Lens
Blog post: I Choose Wide / Macro Lense , And Why I Deserve That Lense?

From Ilham’s blog post, i like this one. It’s sharp and good composition :) nice work

3. Twitter: @daniarpradanas | IG: ???? | Class: 2 TKJ 1
Lens choice: Fish Eye Lens
Blog post: #wikufest2014 free lenses? I’ll get it

that’s why he wants the fish eye :)

4. Twitter: @HattaZaka | IG: ???? | Class: XI RPL 2
Lens choice: Fish Eye Lens
Blog post:
– Holiday
– Expression one day before #wikufest2014 be held :D

i think the camera sensor having trouble with light metering. what cellphone is it?

5. Twitter: @devi_ephi | IG: | Class: ???
Lens: Wide/Macro Lens
Blog post: I want that wide lens

finally we have a lady in the list :) I’m just thinking if i move a bit to the left, still low angle, it would be nice6.

6. Twitter: @afi031 | IG:??? | class: XIIRPL3
Lens: Wide/Macro Lens
Blog post: Macro/Wide Lens !!! I want it !!! :D @nurikidy

It seems the girls has better way on making the picture composition. Leading lines style :) Very nice

7. Twitter: @vinanunenops | IG:pinaah | class: XI TKJ 1

Lens: Wide/Macro

Blog Post: Giveaway, yay!!

see things in common between the girls? leading lines, perspective :)

8. Twitter: @rheinitaCN | IG: | Class: XI RPL 1
Lens: Wide/Macro Lens
Blog:
Macro Lens

“Perahu Merah” :)

9. Atika Hilyati
Twitter: @atkhilya | IG: atkhilya| Class: 2 RPL 3
Lens: Wide/Macro Lens
Blog:
contest

lines and pattern, common thing between girls :)

10. Intania Ma’rifatus Syifa
Twitter: @intaniasyifa | IG: | Class: XITKJ1
Lens: Wide/Macro Lens
Blog:
Mas Nuri Photo Contest on #wikufest3 ^^

Sometimes, photo composition is all about simplicity. It might be old and dirty, it’s not so much about the shoes, but the person wearing them

11. Rifqi Paramita
Twitter: @ribekkk | IG:ribekkk | Class: XI RPL 2
Lens: Wide/Macro Lens
Blog:
Getting Excited for Photo Contest on #Wikufest3 :)

it might not the sharpest photo she took, but it’s a creative concept

12. Reno Dwi Gustavino
Twitter: @RenoLaks | IG: | Class: XITKJ3
Lens: Wide/Macro Lens
Blog:
Maybe this will be a story to remember

can you see the invisible lines?

13. Junita Pristi
Twitter: @junitapristi| IG: | class: XI RPL 2
Lens: Fish Eye
Blog: Shoot Your Unforgettable Moment #wikufest2014

Ah, framing from low angle. Nice

14. Anggi Yuniar Putri
Twitter: @anggiebel | IG: | Class: XITKJ2
Lens: Fish Eye
Blog: Wikufest 3!!

14. Zahua Mahira
Twitter: @ZahuaMahira | IG: | Class: 2 TKJ 1
Lens: Fish Eye
Blog: Shoot with My Handpone about AWESOME moment #wikufest3 #wikufest2014

 

#wikufest2014 free lenses for your mobile devices

danbo-igwikufest-2

Dear Wikusama-ers

*i dont know what to call, so let use that name for now*

Wikufest2014 is just 3 days away. We hope you can have fun and get something to help you move forward.

Well, I can assure you can got something. For you who like shooting picture with your mobile phone, i have 2 kind of lenses to giveaway. First one is wide/macro lens the other one is fish eye. They’re not fancy things but i think they can help you to be more creative with your shoot.

Wall-E and Wide/Macro Lens
Wall-E and Wide/Macro Lens
One of my minions with the Fish Eye Lens
One of my minions with the Fish Eye Lens

So, if you want it all you need to do are:

  1. Choose which lens you want. Macro/Wide or Fish eye?
  2. Make a blog post, in English, why you deserve that lens. Put some photos taken with your phone. I’m not and English teacher so don’t be afraid about writing in English. You should do it more often anyway :)
  3. DM me your data (name, class, birth date and your blog post URL). If you have problem with twitter DM (mostly because we’re not following each other) and you’re ok publishing your data in timeline, you can do it and dont forget to mention @nurikidy :)
  4. Post photos taken with your phone, use mention/tag me and use hashtag #Wikufest2014 or #Wikufest3 in Instagram, Facebook, Twitter.

I will mostly monitor my Twitter DM/mention and Instagram account. FB is mostly for your friends to give comments/likes of your photos.
The Winner for each lens will be announced at Friday afternoon.

So, the game is starting….

 

NOW

 

update:- problem about twitter DM
– winner announcement might be moved to Saturday :)

#mudik The Series 2013, Back to Jakarta

Jum’at, 09 Agustus 2013

Hari ini adalah hari saat kami harus balik ke Jakarta lagi *sigh*

Lho? Kok cepat banget?

Pinginnya sih bisa lebih lama, cuman saat ini ga bisa ambil cuti banyak-banyak plus kami menghindari terjebak macet karena arus balik. Asumsinya sih orang-orang (sebagian besar) akan masuk kerja lagi hari Senin 12 Agustus 2013. Dengan begitu, yang dari Jawa Timur/Tengah akan mulai berangkat balik sekitar Sabtu pagi. Sedangkan yang dari Jawa Barat atau sekitaran Jakarta akan balik pas hari Minggu.

So that’s it. Kami pilih hari Jum’at sore untuk balik ke Jakarta.

And so far it was a good choice. Berangkat sekitar setengah 4 dari Plambesan, kami berjalan lambat sepanjang Karanglo-Singosari sampai flyover Lawang saja. Selebihnya cukup lancar bisa stabil di 50km/jam. Memasuki tol Surabaya-Gresik bisa dibilang kami unstoppable :P He he he, sempat nyobain si Akane buat lari 140-160km/jam di beberapa track tapi mostly stabil di 70km/jam. Yang agak slowdown paling rute Tuban Jenu-Tambakboyo-Kragan saja. Waktu arus mudik, rute ini cukup “berantakan”. Jadi kami ga mau ambil resiko yang mengakibatkan masalah pada kendaraan nantinya. Namun diluar dugaan, jalur baliknya justru lebih mulus.

Gak banyak stop yang kami lakukan. Sempat berhenti buat isi pertamax di rest area km 25 tol Surabaya-Gresik, kemudian kami stop lagi buat numpang pipis di SPBU Tuban yang depan pantai.  Setelahnya perjalanan dilanjutkan sampai Semarang sekitar jam 11-an. Kali ini kami stop lumayan lama di SPBU Krapyak. Lumayan ngelemesin kaki dan punggung, ngisi pertamax yang tinggal separo serta ngemil popmie buat menghangatkan badan. Target lewat Semarang sebelum jam 12 malam terpenuhi :)

Sebenarnya sih kami seharusnya bisa lebih cepat lagi. Sepanjang Demak sampai masuk tol kami terhalang konvoi rombongan truk yang jumlahnya mencapai belasan. Jadi yang bilang truk ga boleh beroperasi sampai H+4 lebaran, itu cuman bullshit! Rombongan ini ga terlihat sebagai truk pengangkut sembako buat kami.

Sampai sini ada satu hal yang saya sadari cukup membantu baik pas mudik maupun balik. Hal tersebut adalah e-Toll Card Mandiri

Nah kartu ini ga bikin saya ribet harus nyiapin apalagi nyari-nyari uang pas buat bayar tol. Selain itu juga ga bikin repot petugas tol untuk ngasih kembalian ke kita. Sayang e-Toll Card ini tidak berlaku (atau mungkin belum kali yah) di ruas tol Pejagan, Palikanci.

Setelah 30 menit break perjalanan dilanjutkan dengan tujuan berikutnya adalah rest area tol Palikanci. Targetnya sebelum subuh supaya kami bisa menyusuri indramayu-subang sebelum orang-orang mulai beraktivitas, terutama kegiatan pasar. Pas jam 3 pagi akhirnya istirahat di rest area km 227 Palikanci :) Mayan bisa nikmatin kopi bikinan Bapak. Perut kembungpun bisa berasa mendingan jadinya.

Ga sampai setengah jam pitstop kami lanjut lagi. Karena ga memperhatikan posisi masuk, kami exit dibagian spbu solar. Niat ngisi pertamax pun kami batalkan. Ngisinya nanti saja di Indramayu/Subang (yang akhirnya tidak saya lakukan juga :P) Jam 5 pagi lewat dikit kami dah nongkrong di rest area km 62 Cikampek. Total waktu tempuh Malang – Jakarta sekitar 14jam. *Fiuhh*

Dan mudik kali ini lumayan membuktikan kalao Ford Fiesta Sporty ini enak banget buat perjalanan jarak jauh. It’s fun-to-drive. Jauh lebih nyaman dibandingkan waktu bawa Rush dulu. Mulai dari posisi drive, jok-nya yang nyaman, akselerasi mesin serta handling buat manuver kalo nyelip-nyelip sip banget. BBM juga terbilang irit. Dari Malang sampai Cikampek saya ngisi pertamax 2x. Pertama di Surabaya (117 rb) itupun karena ga nemu pertamax di Malang kemudian Semarang (203rb). Sisa bbm berdasarkan MID bisa digunakan buat 120an km lagi. Yah walau begitu untuk pemakaian harian di Jakarta yang muacet ini si Fiesta tergolong boros juga sih :(

Well, it’s a wrap for #mudik the series 2013. See you on the next mudik (apa coba? :p ) and travel stories ^_^

#mudik the series 2013, Jatim Park 2

Kamis, 08-08-2013
Masih di Malang (ya iya lah, hari lebaran gitu loh)

Hari pertama lebaran praktis saya di rumah saja. Para tetangga di seputar kampung Plambesan yang mayoritas pada punya hubungan keluarga satu sama lain akan berkunjung ke Plambesan. Jadi ya lumayan sibuk bertemu tamu yang sekarang tampak asing buat saya (atau kebalikan saya yang asing buat mereka :P). Maklum saya meninggalkan Plambesan sejak tahun 1997, everything’s changed. Yang dulu teman main, sekarang dah pada bawa anak.

Yang dulu anak-anak, sekarang dah siap-siap punya anak. Bweh :P

bancakan_plambesan
Di Plambesan, selesai khutbah acara dilanjutkan dengan bancakan. Semacam potluck gitu deh. Makan-makannn yayyy

Ba’da Dhuhur saya malah molor. Mesti saving energy buat perjalanan panjang balik ke Jakarta hari Jum’at esoknya. Nah karena kelewat boring akhirnya saya dan @rara79 ngider-ngider Malang kota sambil nyari minum buat si Akane. Dari semua SPBU yang kita datangi semuanya pada ngaku kalo Pertamax-nya pada “habis”. Dan untuk pertama kalinya Fiesta saya akhirnya nenggak premium. Bukan salah saya lho kalo terpaksa konsumsi bbm bersubsidi…

Mobil mengarah ke Batu. Tadinya mo iseng ke BNS, tapi mengingat masih jam 3an, plus mendung pula, plus kelihatannya BNS cuman gitu-gitu doang kecuali pas malam dengan atraksi “cahaya”-nya maka kami memutuskan ke Jatim Park 2 saja. Wah takjub, ini pertama kali saya ke Jatim Park 2. Dan sepertinya terakhir kali saya masuk ke “kebon bintang” dah lama banget. Waktu masih SD kali :P

Serius.

Sempat kaget dengan harga tiket yang IDR 90 ribu/orang but let see what we we’ll get inside.

Dan emang keren! penataannya bagus, ga seperti “kebon binatang” yang saya tahu selama ini (referensi saya cuman the old bonbin wonokromo). Kaya di brosur/tv ads nya Singapore Zoo ^_^. Banyak satwa-satwa keren yang saya belum pernah tahu namanya atau belum pernah lihat bentuknya selama ini. Yang paling creepy tetap waktu memaksakan diri memasuki area reptil. Saya ini phobia ama ular :( Jadilah saya diledekin habis-habisan oleh @rara79, walo dia sendiri juga takut ular.

Saking serunya explore, ga berasa dah panggilan kalo JTP2 dah mo tutup. Padahal baru ajah mo motret si Brown Bear, belum say hello ke Jaguar. Masuk museum juga belum. Beuh, rugi neh rugi (salah sendiri juga ke sononya kelewat sore). Next time pulang ke Malang lagi saya mo jelajahin abis-abisan deh JTP2 dan JTP1 juga.

Nah selepas Maghrib kami turun ke Malang kota buat nyari maem. Rulenya ga boleh makan banyak-banyak, supanya banyak makanan yang bisa kita coba. Bingung ma kalimatnya? he he he he

Stop #1, Soto Ayam Lombok Tlogomas.
Dulu @rara79 pernah aku ajak maem Soto Ayam Lombok yg di Mondoroko dan dia jadi ketagihan. Jadi saya ajak ke sini deh. Katanya dulu ini cabang pertamanya.

soto_ayam_lombok
Soto Ayam Lombok, kali ini yang di Tlogomas

Stop #2, Pukis Hollywood depan Mitra (atau mungkin orang sekarang kenalnya sebagai Carrefour)
Ini pukis favorit paling enak se-Malang (IMO). Sejak saya kecil, kalo ke Malang Kota hampir ga pernah ga mampir ke sini. Tadinya dah takut ajah dia ga buka karena hari lebaran. Eh ternyata masih buka. Tapi bukan si Ibu lagi yang jualan, sepertinya sekarang sang anak/cucu yang menggantikannya.
Begitu bungkusan pukis diterima, saya mesti nganterin si @rara79 ngiterin alun-alun.
Ngapain coba?


Cuman buat akses portal-portal yang ada di game Ingress. Gara-gara diracunin si @ariefbayu 2 malam sebelumnya nih *getok*

Stop #3, Bakso President
Kuahnya emang mantap. Tapi ga nyagka kalo hari itu ruameee buangetttt. Yang ada cuman kebagian paket bakso saja + urat saja karena yang lainnya habis.
Ya wislah, yang penting si @rara79 dah keturutan makan bakso :P

Balik rumah masih ditawarin makan lagi. Waduh ampun deh dah ga kuat, yang ada sukses molor kekenyangan :P