Telkomsel Business Connect

Google Apps

2 bulan lalu saya menulis tentang Google Apps, expansi Google di pasar bisnis enterprise Indonesia mulai dari Small Medium (SME/UKM) hinggal full enterprise. Serta kerja samanya dengan Telkomsel untuk menjual produk Google Apps-nya itu. Kali ini saya sekedar ngetik ulang press release yang saya dapat dari Corpcomm Telkomsel mengenai produk baru mereka yaitu Telkomsel Business Connect. Intinya ini adalah solusi konektivitas bisnis berbasis web untuk mengoperasikan email, instant messaging, calendar, office operation tools, dan document sharing secara lebih produktif memanfaatkan Google Apps di-kombo dengan layanan mobile broadband Telkomsel.

Telkomsel Business Connect - www.telkomsel.com

Sarwoto Atmosutarno -Direktur Utama, mengatakan, “Business Connect menyediakan solusi yang terintegrasi untuk menunjang aktivitas bisnis pelanggan korporat secara mobile. Kami berharap pelanggan korporat mampu memaksimalkan beragam aplikasi layanan berkelas dunia dalam Google Apps untuk mengoptimalkan performansi perusahaannya secara lebih efektif dan efisien.”

Berbagai kemanfaatan yang ditawarkan Business CONNECT adalah Complete, Organize, Networking, No Hassle, EConomical, dan Telkomsel Broadband.

Complete, di mana kebutuhan teknologi komunikasi dan informasi sudah tersedia dan terintegrasi.

Organize, collaboration apps memudahkan pengguna untuk sharing dan mengorganisir dokumen dengan lebih efektif.

Networking merupakan value proposition lainnya yang memudahkan setiap pengguna saling terhubung melalui fasilitas chat dan email yang terintegrasi.

No Hassle dengan dukungan pelayanan 24 jam serta keamanan dengan sertifikasi kelas dunia.

Economical, di mana tidak memerlukan biaya pembelian server, perawatan, tenaga ahli, maupun upgrade software. Semua kemanfaatan tersebut didukung jaringan terluas dan kualitas terbaik Telkomsel Broadband.

“Aktivitas bekerja kini telah bertransformasi, dari bekerja sendiri di meja sepanjang hari ke bekerja dengan penuh mobilitas sambil berinteraksi dengan mitra bisnis kapan pun dan di mana pun. Aplikasi web berbasis cloud computing mampu meningkatkan produktivitas kerja yang tidak dapat dilakukan dengan aplikasi biasa. Kolaborasi dengan Telkomsel ini merupakan upaya untuk menyediakan keunggulan cloud computing bagi perkembangan dan pertumbuhan bisnis di Indonesia,” ungkap Doug Farber -Managing Director Google Asia Pasifik.

Solusi email dalam Business Connect menyediakan kapasitas penyimpanan 50 kali lebih besar dibandingkan inbox biasa, penyaringan spam terintegrasi, translasi ke lebih dari 40 bahasa, pencarian, dan layanan instant messaging dalam bentuk voice dan video chat yang terintegrasi. Fitur ini dapat diakses secara mudah dan aman menggunakan aplikasi browser apa pun yang terdapat dalam berbagai smartphone, seperti: iPhone dan BlackBerry, serta smartphone berbasis Windows Mobile dan Android.

Fitur menarik lainnya adalah document sharing yang memungkinkan para pengguna di lokasi berbeda untuk melihat dan mengedit berbagai tipe file secara bersamaan. Fitur ini menyediakan interoperabilitas beragam format file, seperti: dokumen, presentasi, formulir, maupun spreadsheet dengan kolaborasi yang real time dan kontrol akses di dalam dan di luar domain yang mudah.

Sistem cloud computing dalam Business Connect memungkinkan pelanggan korporat tidak perlu memiliki dan mengelola perangkat dan tenaga IT untuk mengoperasikan sistem email berkelas perusahaan besar. Dengan investasi awal dan pemeliharaan yang dilakukan Telkomsel, perusahaan dapat lebih fokus kepada bisnisnya, sehingga efektivitas aktivitas perusahaan tetap terjaga.

Telkomsel menerapkan sistem pembayaran “pay as you grow” untuk solusi Business Connect. Dengan metode ini, pelanggan korporat dapat menyesuaikan biaya yang dikeluarkan dengan perkembangan bisnisnya, sehingga dari sisi pembiayaan lebih efisien.

Seluruh keunggulan solusi Business Connect tersebut didukung jaringan mobile broadband terluas berkualitas terbaik di Indonesia milik Telkomsel. Kini sebanyak 37.000 Base Transceiver Station (BTS), termasuk 7.700 Node B (BTS 3G), yang menjangkau seluruh wilayah Indonesia siap memaksimalkan akses pelanggan korporat ke berbagai layanan dalam solusi Business Connect kapan pun dan di mana pun.

Untuk melayani kebutuhan solusi Business Connect bagi masing-masing perusahaan, Perusahaan kita menyiapkan Tim Corporate Account Management di berbagai wilayah Indonesia yang siap memberikan pelayanan layaknya konsultan pribadi. Di samping itu, layanan customer care on line khusus korporat melalui akses 128 langsung dari ponsel juga siap melayani pelanggan 24 jam secara gratis.(red)

Sumber: Corporate Communication Telkomsel
Wisma Mulia Lt.16
Jalan Jendral Gatot Subroto No.42
Jakarta – 12710

Google Cloud Connect

Google Apps

Video by lifehacker
[tube]http://www.youtube.com/watch?v=ubUFl0wPaeM[/tube]

Google AppsDikutip dari Blog Google, raksasa mesin pencari ini baru saja meluncurkan layanan terbaru mereka, Google Cloud Connect. Layanan ini akan memfasilitasi para pengguna Google (mereka yang punya akun di Google) untuk dapat melakukan sync antara Microsoft Office (Word, PowerPoint, Excel mulai dari Ms Office 2003) dengan Google Docs. Dengan demikian, maka dokumen-dokumen yang disunting menggunakan aplikasi Ms Office di PC dapat di simpan di cloud infrastucture milik Google. Selanjutnya kita dapat mengakses, mengunduh, menyunting dokumen-dokumen tadi dari manapun selama tersambung ke Google (via internet).

Google Cloud Connect ini berupa plugin yang mesti di install di komputer yang menggunakan aplikasi Ms Office dengan sistem operasi Ms Windows. Saat ini, plugin Google Cloud Connect belum/tidak mendukung aplikasi Ms Office di Mac OS.

Yah, sebenarnya ini bukan layanan baru sih. Layanan serupa sudah pernah ada namanya OffiSync.

Google Apps

Google Apps

Google Apps

Dalam acara Telkomsel CBS (Corporate Business Solution) Sales Exhibition 2010 Oktober 2010 kemarin, Telkomsel mengambil tema Personalization® for Integrated Solution. Salah satu highlight dari acara yang dilakukan di 3 kota ini (Medan, Surabaya, Makassar) adalah kerjasama Telkomsel dengan Google untuk layanan Google Apps bagi pelanggan Telkomsel.

Ada yang tahu Google Apps itu apa?

Google Apps adalah kumpulan layanan berbasis web/internet yang disediakan oleh Google yang fungsinya mirip dengan aplikasi perkantoran. Layanan ini meliputi Email (Gmail), Calendar, Talk, Video, Docs dan Sites.

Nah dengan Google Apps ini, perusahaan (baik skala kecil s/d besar atau bahkan perorangan) dapat melakukan penghematan akan keperluan infrastruktur TI (Teknologi Informasi).
Kenapa?
Dengan era cloud-computing saat ini, Google menawarkan infrastruktur termasuk aplikasinya dalam satu paket. Untuk punya layanan messaging dan collaboration di atas, kita ga perlu perangkat keras (server, storage, dll) maupun perangkat lunak khusus untuk itu. Kebutuhan administrasinya pun minimal, sehingga menciptakan penghematan waktu dan biaya yang sangat besar bagi bisnis. Google sendiri menawarkan layanan ini dengan SLA hingga 99.9%, jadi pengguna akan lebih produktif dan kekhawatiran tentang penghentian operasional sistem akan berkurang.

Berikut ini video mengenai pengenalan akan Google Apps

[tube]http://www.youtube.com/watch?v=kJT3pagjd8s[/tube]

Berapa?

Ya, ujung-ujungnya emang duit :) Tapi sebelum membahas itu perlu saya sampaikan kalo Google Apps ini punya 4 versi.

  • Google Apps – gratisan, mungkin cocok untuk penggunaan personal/rumahan atau kelompok dengan maksimal 50 user. Tapi ga dapat SLA 99.9% dan beberapa fitur lainnya.
  • Google Apps for Business – menawarkan email 25GB/user, SLA jaminan 99.9% uptime, kemampuan migrasi data, advanced management tools, support via telpon, fitur keamanan dll.
  • Google Apps for Government sepertinya untuk pemerintahan.
  • Google Apps for Education mirip seperti Google Apps for Business tapi untuk institusi pendidikan dan lembaga non-profit

Perbandingan dari tiap versinya tersebut dapat dilihat di sini

Dikutip dari laman Google Apps for Business, biaya untuk menggunakan layanan Google Apps (untuk Business) ini sebesar USD 50 tiap pengguna, tiap tahunnya. Jika sebuah perusahaan misalnya punya 50 pegawai, biaya tahunannya ya sekitar USD 2,500. Nah, kalau perusahaan tersebut harus setup server sendiri, sewa lokasi datacenter, belum lagi kalau pakai aplikasi propritary seperti kombo Ms Windows Server + Ms Exchange + Firewall + Anti virus + Ms SQL Server dll, waaah ga kebayang deh abis berapa. Beberapa ulasan sih penghematan bisa sampai USD 30,000 (bergantung ke kebutuhan juga, bisa lebih banyak lagi).

Sebagai ilustrasi bisa akses ke sini untuk perbandingan biaya yang dapat dihemar atau ke situ untuk migrari dari Exchange atau  di sana untuk pengguna Lotus Notes.

Saya sempat meyinggung di awal mengenai kerjasama Telkomsel – Google untuk memasarkan layanan Google Apps ini. Nah, saya belum tahu skema harga yang ditawarkan Telkomsel-Google Apps nanti kaya gimana. Tapi semestinya bisa lebih murah ga sampe USD 50/user/tahun. Info yang lebih valid soal Telkomsel-GoogleApps ini bisa kontak ke sini ajah deh :)

Telkomsel sendiri saat ini sudah meluncurkan beberapa layanan yang menggunakan Google sebagai backend-nya. Diantaranya adalah Google Maps dan Google SMS Translator.

Berita terbaru dari Google adalah …. jreng jrenggggg … tadaaaa…
Layanan dalam paket Google Apps yang diberikan Google bertambah hingga 10 kali lipat lho!!! Jadi sekarang kira-kira ada 60 aplikasi dalam paket layanan Google Apps. Wow!

Apa ajah?

Walah buanyak, ada AdSense, AdWords, Alerts, Analytics, Maps, Checkout (ini menarik buat e-commerce), Places (kombo ma Maps n GIS) sisanya lihat sendiri di sini.

Kalo ga nyoba sendiri emang bakal penasaran lho :) Kan ada versi gratisnya juga tuh. Kalo emang pingin manfaat lebih, baru deh itung-itungan biaya tambahannya :)

Layanan Info Lokasi – TELKOMSEL LACAK

Telkomsel Lacak

Telkomsel LacakTelkomsel baru saja meluncurkan layanan info lokasi mobile pertama di Indonesia bernama Telkomsel Lacak. Dengan mengakses layanan ini langsung dari ponsel, pelanggan dapat mengetahui lokasi fasilitas-fasilitas umum terdekat dengan lokasinya pada saat itu.

Seringkali pengguna ponsel mengalami kendala dalam mencari lokasi fasilitas umum, seperti lokasi rumah makan, tempat ibadah, ATM, atau SPBU yang terdekat dengan lokasinya. Kini pelanggan bisa mengetahui lokasi secara langsung via ponsel dan juga fasilitas-fasilitas umum yang ada di sekitarnya, serta melihat peta dari lokasi tersebut. Telkomsel Lacak merupakan solusi tepat bagi pelanggan yang membutuhkan informasi lokasi secara cepat dan mudah ketika sedang mobile.

Telkomsel Lacak menampilkan tempat-tempat menarik yang terdekat dari posisi di mana kita berada. Dengan teknologi Location Based Service, aplikasi Telkomsel Lacak dapat mengetahui posisi kita berada, bahkan ketika GPS (Global Positioning System) sedang tidak aktif. Secara otomatis Telkomsel Lacak memanfaatkan informasi dari BTS (Base Transceiver Station) terdekat.

Telkomsel Lacak memanfaatkan aplikasi Google Maps untuk memudahkan pencarian alamat secara visual. Selain menampilkan lokasi di mana kita berada saat ini, Telkomsel Lacak juga menampilkan tempat-tempat menarik atau point of interest (POI) di sekitar lokasi kita. Saat ini Telkomsel Lacak menyediakan informasi lebih dari 200.000 POI.

Untuk mengaktifkan layanan ini, cukup tekan *123*55# lalu OK/yes, kemudian pilih menu ’download’. Pelanggan akan memperoleh SMS notifikasi berisi link untuk mengunduh aplikasi Telkomsel Lacak. Khusus untuk ponsel Android, Telkomsel Lacak juga dapat diunduh di Android Market pada menu Lifestyle. Setelah proses pengunduhan, selanjutnya pilih paket harian Rp 1.000 per hari atau paket mingguan Rp 5.000 untuk pemakaian 7 hari. Biaya tersebut sudah termasuk unlimited layanan data untuk mengakses aplikasi Telkomsel Lacak.

Berbagai fitur yang terdapat di dalam Telkomsel Lacak adalah:

  • Home, menyediakan info 20 tempat atau fasilitas umum terdekat dengan lokasi pelanggan berada
  • Map, menampilkan peta alamat dari lokasi yang dipilih
  • Browse, menyediakan fitur info tempat atau fasilitas sesuai dengan 20 kategori yang tersedia, antara lain: akomodasi (hotel, penginapan), bisnis (bank, perkantoran) telekomunikasi (akses internet wireless atau hotspot), edukasi (sekolah, kampus), hiburan (bioskop, tempat pertunjukan)
  • Tools, menampilkan info bantuan (info mengenai aplikasi Telkomsel Lacak), call center (info layanan pelanggan Telkomsel), dan program promo yang sedang diadakan Telkomsel

Pengguna Telkomsel Lacak juga berkesempatan memperoleh penawaran khusus dan diskon hingga 50 persen dari 214 merchant rekanan Telkomsel yang terdiri dari restoran, kafe, shopping boutique, pusat kesehatan dan kecantikan, resort, dan hotel yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi.

Layanan Telkomsel Lacak dapat dinikmati seluruh pelanggan Telkomsel, baik kartuHALO, simPATI, maupun Kartu As, yang menggunakan ponsel bersistem operasi Java, Symbian, Android, dan MTK, seperti: Nokia, Motorola, Sony Ericsson, LG, HTC, Nexus One, Samsung, dan Nexian. Ke depannya, Telkomsel akan mengembangkan aplikasi Telkomsel Lacak agar dapat digunakan di smartphone lainnya, seperti: BlackBerry dan iPhone.

Telkomsel Lacak merupakan aplikasi pengembangan dari layanan info lokasi yang sebelumnya telah dihadirkan melalui menu browser *250#. Dengan layanan berbasis SMS dan MMS tersebut, pelanggan bisa melacak lokasi pengguna ponsel lain, memperoleh informasi lokasi fasilitas umum dan jadwal sholat sesuai lokasi, serta menggunakan layanan kencan dengan pasangan (mobile dating service). Kini layanan info lokasi Telkomsel telah digunakan sekitar 4 juta pelanggan.

Kategorisasi Fasilitas Umum dalam Layanan Telkomsel Lacak

ID Kategori Fasilitas Umum
1 Accommodation hotel, tempat penginapan
2 Businesses bank, pabrik, perkantoran
3 Telecommunications titik akses internet, telepon umum, wireless LAN hot spot
4 Education sekolah, kampus
5 Entertainment bioskop, tempat pertunjukan, klub malam
6 Food and drink rumah makan, kafe, bar
7 Geographical locations kota, pusat kota
8 Outdoor activities tempat berkemah, kolam pemancingan, taman bermain anak
9 People rumah saya, rumah teman saya, tempat favorit orang-orang terdekat
10 Public services kantor informasi publik, kantor pemerintahan, perpustakaan, kantor pos, rumah sakit, kantor polisi
11 Places of worship gereja, masjid
12 Shopping pasar, apotek, pusat perbelanjaan, mall
13 Sightseeing monumen, museum
14 Sports pusat olahraga, stadion, tempat bermain boling, golf
15 Transport bandar udara, halte bus, pelabuhan, stasiun kereta, tempat peristirahatan
16 SPBU pom bensin
17 ATM ATM
18 Posko Mudik posko yang menyediakan penjualan kartu perdana dan layanan isi ulang pulsa
19 Bengkel bengkel mobil, bengkel motor
20 GraPARI Telkomsel pusat pelayanan pelanggan Telkomsel

sumber: Corporate Communication Telkomsel

Multitouch Support di Ubuntu 10.10

Ubuntu
Ilustrasi Multi Touch dari geekyard.com
Ilustrasi Multi Touch dari geekyard.com
Ubuntu
Ubuntu

Nah ini dia. Melalui blog pribadinya  dan juga perusahaannya, Mark Shuttleworth mengumumkan bahwa dukungan akan fungsi multi-touch di Ubuntu 10.10 yang diberinama uTouch 1.0. Hal ini akan membuat Linux menjadi semakin kompetitif setelah fungsi serupa digunakan Mac OSX dan juga Windows 7.

Yang menarik juga dari berita ini, Mark menyebutkan bahwa tim Ubuntu telah menciptakan “bahasa” sendiri untuk keperluan multi-touch ini. Hasilnya diharapkan akan menjadi standar baru aplikasi berbasiskan gesture multi-touch di dunia Linux khususnya.

Our multi-touch team has worked closely with the Linux kernel and X.org communities to improve drivers, add support for missing features, and participate in the touch advances being made in open source world. To complete the stack, we’ve created an open source gesture recognition engine and defined a gesture API that provides a means for applications to obtain and use gesture events from the uTouch gesture engine.

API di atas saat ini sudah dirilis di Launchpad dengan mengadopsi lisensi GPLv3 dan LGPLv3.

Dengan hadirnya uTouch di Maverick Meerkat (codename Ubuntu 10.10), maka penetrasi Linux di pasar desktop maupun mobile device diharapkan akan semakin meningkat. Fakta saat ini menunjukkan bahwa kemampuan multi-touch khususnya di mobile device adalah sesuatu yang sangat mutlak. Di desktop sendiri yang saya tahu Mac yang mempelopori penggunaannya (cmiiw, i’m fully using Mac for the last 5 years, dont know much anymore about PC news)

Jadi, multitouch itu sebenarnya apaan sih?
Detil mengenai multitouch mulai sejarah awal hingga perkembangannya sampai saat ini dapat dibaca di Wiki::Multi-Touch. Namun secara garis besar bisa saya katakan bahwa multi-touch itu adalah

sebuah enhancement dari teknologi layar sentuh (touch screen) saat ini. Teknologi ini akan memungkinkan pengguna untuk menggunakan 1 jari atau lebih pada saat bersamaan untuk menyentuh layar yang akan membuatnya menjalankan fungsi yang berbeda. Tergantung kombinasi jari yang digunakan serta gerakan jarinya.

Masih ga jelas?

Contoh yang paling banyak dikenal orang pengenai penerapan multi-touch ini adalah saat Apple meluncurkan iPhone, iPod Touch dan juga memperbaiki jajaran trackpad MacBook Pro (khususnya yang unibody) dengan kemampuan ini. Terakhir adalah Apple Magic Mouse dan Magic TrackPad. Dengan perangkat-perangkat Apple tadi (katakanlah contohnya iPhone), kamu bisa menggunakan jari 2 jari dan gerakan mencubit untuk mengecilkan (zoom-out) gambar. Gerakan sebaliknya akan membersarkan gambar (zoom-in). Ponsel-ponsel Android sendiri kini juga  dilengkapi dengan kemampuan multi-touch ini di Android 2.0/2.1 (di versi sebelumnya juga udah ada sih, cumah didisable di level kernelnya).

Di MacBook Pro, gerakan 4 jari digeserkan serentak ke atas akan menyingkirkan semua window aktif dari layar Anda. Gerakan sebaliknya (4 jari geser ke bawah) akan mengembalikan semua window aplikasi yang tadi “tersingkir” kembali ke posisi semula.

Nah keren kan? We’ll see the next enhancements from Linux-Open Source World.

Facebook: How to remove anoying messages in Google Chrome

Menyambung artikel saya sebelumnya di sini, posting berikut adalah cara "menghilangkan" gangguan notifikasi-notifikasi ga jelas yang mungkin kamu terima di FB kamu untuk browser Google Chrome.

Mirip dengan Firefox, di Google Chrome kamu perlu yang namanya GreaseMetal, bukan GreaseMonkey yah :) Urutan instalasinya adalah sebagai berikut:

1. Download GreaseMetal di sini

2. Selesai download, lebih enak kalo GoogleChrome nya di-close/dimatikan dulu dulu.

Continue reading “Facebook: How to remove anoying messages in Google Chrome”